UKM Rizky Sahir

 Berikut adalah produk - produk yang telah di produksi oleh UKM Rizky Sahir: 1. Getas Harga:  100 gram= Rp. 25.000 250 gram= Rp. 50.000 2. Terasi Harga:  250 gram= Rp. 20.000 3. Kemplang Panggang Harga:  1 pcs= Rp. 35.000 4. Kemplang Kulit Harga: 500 gram= Rp. 20.000 5. Kricu Harga: 250 gram= Rp. 45.000 6. Kemplang Mentah Tenggiri Harga: 500 gram= Rp. 60.000 7. Kemplang Goreng Harga: 250 gram= Rp. 50.000 8. Kemplang Udang Harga:  250 gram= Rp. 50.000 9. Pia Nanas Harga: Isi 10= Rp. 25.000 Isi 5= Rp. 15.000

               Dari sejak berdirinya UKM Rizky sampai dengan sekarang sudah mengikuti berbagai kompetensi dan sudah banyak mendapatkan penghargaan. Adapun penghargaan yang telah diraih oleh UKM Rizky diantaranya:  1. Produk Makanan Ringan OVOP Indonesia Bintang 3 Tahun 2013 2. Juara 1 UKM Berprestasi Seprovinsi Bangka Belitung Tahun 2013 3. Juara 2 Pengolahan Terbaik Makanan Seprovinsi Bangka Belitung Tahun 2011 4. Juara 2 Konvensi GKM-IKM Seprovinsi Bangka Belitung Tahun 2007 5. Juara 2 Produk Makanan Khas Bangka Selatan Tahun 2010 6. Pelaku IKM Berprestasi dan Berperan Aktif dalam Pengembangan Industri Kecil dan Menengah di Kabupaten Bangka Selatan tahun 2017 7. Terbaik 2 Usaha Kecil Berprestasi Tingkat Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Tahun 2016                Dari produksi berbagai macam hasil makanan olahan laut, UKM Rizky bisa mencapai omset antara 50 juta sampai dengan 100 juta perbul...

                      Kabupaten Bangka Selatan merupakan Kabupaten baru hasil pemekaran dari Kabupaten Bangka yang terletak di bagian Selatan Pulau Bangka. Kabupaten Bangka Selatan memiliki beragam potensi sumber daya alam khususnya hasil tangkap laut yang memberikan peluang besar bagi pertumbuhan kegiatan industri terutama industri mikro, kecil, dan menengah. Industri mikro, kecil, dan menengah merupakan salah satu motor penggerak yang sangat berpengaruh bagi perkembangan ekonomi di Indonesia. Sektor industri mikro, kecil, dan menengah mampu memberikan kontribusi besar terhadap penciptaan kesempatan kerja dan sumber pendapatan, khususnya di daerah pedesaan.            Namun demikian, untuk menjadikan industri mikro, kecil, dan menengah sebagai sektor unggulan yang berdaya saing juga tidak mudah. Hal ini karena keterbatasan yang dimiliki industri tersebut, seperti keterbatasan sumber daya...